PENGARUH PELATIHAN VIDEO DAN SIMULASI PERTOLONGAN PERTAMA FRAKTUR DENGAN TEKNIK BALUT BIDAI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN PADA PMR SMAN 5 SURAKARTA
Abstract
Pembidaian merupakan suatu pertolongan pertama pada cidera atau trauma sistem muskuleskeletal yang berguna untuk mengistirahatkan (imobilitasi) bagian tubuh yang mengalami cedera dengan menggunakan suatu alat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik responden meliputi usia dan jenis kelamin serta mengetahui pengaruh pelatihan video dan simulasi pertolongan pertama fraktur dengan teknik balut bidai terhadap tingkat pengetahuan dan keterampilan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Rancangan penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan pre test and post test nonequivalent with control design. Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 5 Surakarta, serta menggunakan instrument penelitian berupa satuan acara penyuluhan, materi pertolongan pertama balut bidai, kuesioner tingkat pengetahuan balut bidai, lembar observasi prosedur balut bidai. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini total sampling 30 responden. Hasil analisis menggunakan uji wilcoxon diperoleh nilai p value 0,001. Hasil uji Mann-Whitney tingkat pengetahuan dan keterampilan pada kelompok intervensi dan kontrol didapatkan hasil p value 0,000 Kesimpulan terdapat perbedaan dan pengaruh pelatihan video dan simulasi pertolongan pertama fraktur dengan teknik balut bidai terhadap tingkat pengetahuan dan keterampilan pada PMR SMA N 5 Surakarta.