Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH en-US Tue, 12 Nov 2024 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.7 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 PENERAPAN RELAKSASI GENGGAM JARI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA PETORAN RT 02 RW 04 JEBRES SURAKARTA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/388 <p>Latar Belakang: Salah satu penyakit degeneratif yang dialami oleh lansia adalah hipertensi. Hipertensi merupakan suatu kondisi meningkatnya tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan di desa Petoran RT 02 Rw 04 Jebres penderita hipertensi mencapai 24 orang dari total 141 warga yang dikaji. Salah satu teknik relaksasi yang dapat menurunkan tekanan darah adalah relaksasi genggam jari, hal itu dapat terjadi karna genggaman tangan menghangatkan titik-titik keluar masuknya energi pada meridian yang terletak pada jari tangan dan dapat mengurangi kerja saraf simpatis sehingga tekanan darah menurun. Tujuan: untuk mengetahi hasil implementasi penerapan relaksasi genggam jari terhadap perubahan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Desa Petoran Rt 02 Rw 09 Jebres. Metode: Penelitian Deskriptif dengan menggunaka metode studi kasus. Jumlah subjek yang diteliti berjumlah 2 responden. Hasil: Terdapat penurunan tekanan darah setelah dilakukan terapi relaksasi genggam jari sebanyak 6 kali selama 30 menit. Kesimpulan: Terapi relaksasi genggam jari berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi. Kata Kunci : Hipertensi, Lansia, Terapi Relaksasi Genggam Jari</p> Firda Rifa Fauzia, Tri Susilowati Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/388 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP KESIAPSIAGAAN BENCANA TANAH LONGSOR DI DUSUN MLOKOLEGI NGARGOYOSO https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/580 <p>Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki tingkat kerawanan bencana tanah longsor cukup tinggi yaitu mencapai 62 kasus. Salah satu Kecamatan yang rawan terjadinya bencana tanah longsor yaitu Kecamatan Ngargoyoso mencapai 10 kasus, 3 kasus terbanyak di Dusun Mlokolegi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan masyarakat dengan kesiapsiagaan bencana tanah longsor di Dusun Mlokolegi Ngargoyoso. Metode yang digunakan yaitu metode kuantitatif dan jenis desain penelitian kolerasi. Populasi penelitian yaitu 216 warga, sampel penelitian berjumlah 68 warga dipilih berdasarkan metode insindental sampling dengan analisis statistic spearman rho. Hasil penelitian ini adalah 67,6% responden memiliki tingkat pengetahuan baik, 8,82% responden memiliki tingkat pengetahuan kurang, kesiapsiagaan pada 68 responden kategori sangat siap sebanyak 16 responden (23,53%), dan kategori belum siap sebanyak 10 responden (14,71%). Hasil hubungan variabel independen dan variabel dependen yaitu 0,000 dengan koefisien 0,415 terdapat hubungan yang sangat kuat antara variabel pengetahuan dengan kesiapsiagaan di Dusun Mlokolegi. Kesimpulan warga mempunyai tingkat pengetahuan baik dan Kesiapsiagaan menghadapi bencana tanah longsor termasuk dalam kategori sangat setuju, serta terdapat hubungan yang sangat erat antara kedua variabel.</p> Taris Widianingrum, Irma Mustikasari Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/580 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000 GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU TENTANG DIET GLUTEN FREE CASEIN FREE (GFCF) PADA IBU YANG MEMILIKI ANAK DENGAN AUTISME DI SLB KOTA SURAKARTA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/579 <p>Pengetahuan Ibu serta pola asuh Ibu menjadi faktor penting yang mempengaruhi status gizi anak autis. Anak dengan autisme rentan mengalami hilangnya nafsu makan, gangguan mencerna makanan serta pengaruh psikologis. Penderita gangguan autisme di Indonesia diperkirakan mengalami peningkatan sebanyak 500 orang setiap tahunnya. Pada tahun 2020-2021 terdapat 5.530 kasus gangguan perkembangan anak termasuk autisme. Gangguan perilaku pada anak autis dapat diringankan gejalanya dengan menjalani diet gluten free casein free. Tujuan: Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan perilaku tentang diet Gluten Free Casein Free (GFCF) pada Ibu yang memiliki anak dengan autisme di SLB Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan responden sebanyak 116 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 78 Ibu memiliki tingkat pengetahuan yang baik terhadap diet GFCF, sedangkan sebanyak 60 Ibu memiliki tingkat perilaku yang tergolong sedang dalam pemberian diet GFCF. Kesimpulannya yaitu karakteristik responden di SLB Kota Surakarta berdasarkan usia mayoritas dewasa menengah. Berdasarkan tingkat pendidikan mayoritas Ibu adalah SMA/SMK dan mayoritas pekerjaan Ibu adalah Ibu Rumah Tangga. Tingkat pengetahuan Ibu terhadap diet GFCF dalam kategori baik, sedangkan tingkat perilaku Ibu dalam pemberian diet GFCF tergolong sedang.</p> Notasya Devika Arynanda, Sitti Rahma Soleman Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/579 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000 GAMBARAN TINGKAT NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PENGRAJIN BATIK DI LAWEYAN https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/578 <p>Prevalensi di Jawa Tengah penderita nyeri punggung bawah berjumlah 314.492 orang, yang diperkirakan 40% usia 26-65 tahun dengan prevalensi laki-laki 18,2% dan perempuan 13,6%. Pengrajin batik yang bekerja beresiko mendapatkan gangguan kesehatan kerja yaitu nyeri punggung bawah sering bekerja dengan posisi duduk, dan membungkuk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat nyeri punggung bawah dan karakteristik pada Pengrajin Batik di Laweyan. Jenis penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan metode deskriptif dengan survey langsung. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan sampel 146 responden. Hasil penelitian didapatkan bahwa kejadian nyeri punggung bawah mayoritas usia muda dengan jumlah 78 responden (53,4%), lama kerja mayoritas &lt; 8 jam dengan jumlah 102 responden (69,9), masa kerja mayoritas ≥ 5 tahun dengan jumlah 84 responden (57,5%), posisi yang sering dilakukan mayoritas posisi duduk dengan jumlah 70 responden (47,9%), tingkat nyeri punggung bawah mayoritas nyeri sedang dengan jumlah 59 responden (40,45). Kesimpulannya yaitu gambaran tingkat nyeri punggung bawah pada Pengrajin Batik di Laweyan mayoritas nyeri sedang.</p> Yanita Tri Susanti, Riyani Wulandari Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/578 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000 HUBUNGAN PENGALAMAN BENCANA SEBELUMNYA DENGAN MITIGASI BENCANA BANJIR DI KELURAHAN PUCANGSAWIT https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/576 <p>Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan pada tahun 2023 kejadian banjir di Indonesia sebanyak 1.166 kejadian. Mitigasi dapat mengurangi risiko banjir, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran. Salah satu prinsip mitigasi yaitu adanya kejadian bencana sebelumnya, kejadian tersebut merupakan pengalaman bencana yang dialami masyarakat sebelum bencana serupa terjadi. Tujuan: Menganalisis hubungan pengalaman bencana sebelumnya dengan mitigasi bencana banjir di Kelurahan Pucangsawit. Metode: Menggunakan metode pendekatan cross sectional desain korelasi, tehnik purposive sampling dengan jumlah sampel 94 responden, dan uji yang digunakan chi square. Hasil: Mayoritas responden belum pernah mengalami banjir yaitu sebanyak 56 responden (59,6%) dan mayoritas responden mitigasinya baik yaitu sebanyak 55 responden (58,5%). Hasil analisis dengan uji chi square didapatkan p-value sebesar 0.000 &lt; 0,05 sehingga ada hubungan pengalaman bencana sebelumnya dengan mitigasi bencana banjir di Kelurahan Pucangsawit. Kesimpulan: Terdapat hubungan pengalaman bencana sebelumnya dengan mitigasi bencana banjir di Kelurahan Pucangsawit. Kata kunci: bencana banjir, mitigasi, pengalaman bencana</p> Lina Khomariah, Tri Susilowati Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/576 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000 HUBUNGAN SIKAP REMAJA PUTRI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SETABELAN KOTA SURAKARTA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/575 <p>Remaja putri berisiko tinggi mengalami anemia. Di Kota Surakarta, prevalensi anemia pada remaja putri mencapai 1,02%, dengan 173 kasus di Puskesmas Setabelan. Salah satu upaya pencegahan anemia adalah mematuhi konsumsi suplemen zat besi. Sikap positif terhadap kesehatan dapat meningkatkan kepatuhan minum obat. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan sikap remaja putri dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (TTD) di Wilayah Kerja Puskesmas Setabelan Kota Surakarta. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan menggunakan rancangan cross-sectional. Hasil yang diperoleh bahwa Sebanyak 94 responden (97,9%) memiliki sikap positif, dan 66 responden (68,8%) patuh mengonsumsi TTD. Analisis Rank Spearman menunjukkan nilai α 0,034 &lt; 0,05. Kesimpulanya yaitu erdapat hubungan antara sikap remaja putri dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah di wilayah kerja Puskesmas Setabelan Kota Surakarta. Remaja dengan sikap positif cenderung lebih patuh mengonsumsi TTD dibandingkan dengan yang memiliki sikap negatif.</p> Oktaviani Oktaviani, Dewi Kartika Sari Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/575 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000 PENERAPAN SENAM ERGONOMIK TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI 03/09 PETORAN JEBRES SURAKARTA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/574 <p>Hipertensi ialah keadaan ketika seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas batas normal. Tekanan darah tinggi atau hipertensi dimana kondisi ketika tekanan darah menunjukkan angka sistolik secara konsisten lebih tinggi dari 140 mmHg dan diastolik secara konsisten lebih tinggi dari 90 mmHg. Di RT 03 RW 09 Petoran, Jebres, Surakarta dengan cara melakukan pengkajian didapatkan hasil dari 10 lansia terdapat 2 lansia dengan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil implementasi penerapan senam ergonomik terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di RT 03 RW 09 Petoran, Jebres, Surakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan metode studi kasus. Hasil peelitian ini menunjukkan bahwa Hasil perkembangan tekanan darah sebelum dan sesudah mendapatkan penerapan senam ergonomik selama 4 kali penerapan senam dalam jangaka waktu 2 minggu didapatkan hasil tekanan darah pada kedua responden mengalami penurunan. Kesimpulanya bahwa penerapan senam ergonomik mampu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.</p> Clarisa Putri Duana Shinta, Mulyaningsih Mulyaningsih, Muhammad Natshir Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/574 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000 HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU KESEHATAN GIGI DAN MULUT TERHADAP DERAJAT KEBERSIHAN GIGI PENGENDARA OJEK ONLINE KOTA MAKASSAR https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/553 <p>Pemeliharaan kesehatan tubuh tergantung pada kebiasaan yang baik. Pengetahuan, sikap, akan membentuk perilaku. Cara seseorang menggunakan layanan kesehatan berdampak besar pada kesehatan mereka. Usia, profesi, pendidikan, cara merawat kesehatan gigi melalui gosok gigi, dan pemeriksaan gigi semuanya berdampak pada kesehatan gigi dan mulut seseorang. Untuk mengetahui apakah ada hubungan pengetahuan dan perilaku kesehatan gigi dan mulut terhadap derajat kebersihan gigi pengendara ojek online di kota Makassar. Metode observasional analitik dan desain penelitian cross sectional digunakan dalam penelitian ini. Jumlah sampel adalah 96 pengemudi ojek online yang tinggal di kota Makassar berumur 25-55 tahun dan berpendidikan derajat SD-S1. Analisis statistik yang digunakan adalah uji Spearman. Hasil yang diperoleh saat temuan uji korelasi atau asosiasi Spearman Rho, p adalah 0,126&lt;0,05 (p &gt; 0,05). Maka, tidak ada hubungan antara kesadaran pengendara ojek online terhadap kesehatan gigi dan mulut dengan tingkat kebersihan gigi. Sebaliknya, p adalah 0,012, yang kurang dari 0,05 (0,05). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara tingkat kebersihan gigi dan perilaku kesehatan gigi dan mulut pada pengendara ojek online di kota Makassar. Berdasarkan hasil penelitian ini menggambarkan tidak ada hubungan kesehatan gigi dan mulut pada derajat kebersihan gigi pada pengendara ojek online dan terdapat hubungan pengetahuan dan perilaku kesehatan gigi dan mulut terhadap derajat kebersihan gigi pada pengendara ojek online di kota Makassar.</p> Muhammad Jayadi Abdi, Ilmianti Ilmianti, Alva Aziqra Pratiwi Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/553 Wed, 13 Nov 2024 00:00:00 +0000 GAMBARAN TINGKAT KESIAPSIAGAAN SANTRI DALAM MENGHADAPI BENCANA KEBAKARAN DI PONDOK PESANTREN BINA INSANI KOTA SALATIGA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/551 <p>Pondok pesantren termasuk lembaga pendidikan agama Islam yang memiliki resiko kebakaran. Kesiapsiagaan saat terjadinya kebakaran merupakan kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengantisipasi bencana kebakaran. Menurut BNPB Provinsi Jawa Tengah mencatat bahwa telah terjadi 2.179 kasus bencana alam di Jawa Tengah sepanjang 2022-2023 yang didominasi kejadian kebakaran bangunan sebesar 645 kasus. BPBD Kota Salatiga menunjukkan selama kurun waktu 2 tahun terakhir (2022- 2023), Kejadian bencana kebakaran sebanyak 202 salah satunya yaitu bencana kebakaran di Pondok Pesantren Bina Insani. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Gambaran Tingkat Kesiapsiagaan Santri Dalam Menghadapi Bencana Kebakaran Di Pondok Pesantren Bina Insani Kota Salatiga. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan jumlah responden 90 dan menggunakan teknik purposive sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat. Hasil penelitian tingkat kesiapsiagaan santri dalam menghadapi bencana kebakaran di pondok pesantren Bina Insani Kota Salatiga mempunyai tingkat kesiapsiagaan “Siap” sebanyak 67 santri atau 74,4%. Kesimpulan penelitian ini yaitu ingkat kesiapsiagaan santri di pondok pesantren Bina Insani Kota Salatiga masuk kedalam kategori “Siap”.</p> Septinia Avy Nuraida, Eska Dwi Prajayanti Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/551 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 HUBUNGAN GAYA HIDUP DENGAN RISIKO TERJADINYA ULKUS KAKI DIABETIKUM PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS KARTASURA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/446 <p>Jumlah penderita Diabetes Mellitus (DM) yaitu 536,6 juta jiwa di dunia, Indonesia menduduki peringkat ke-5 dari 10 negara dengan penyandang DM terbanyak di Asia Tenggara dengan jumlah 19,5 juta jiwa dan diperkirakan akan terus mengalami peningkatan hingga 28,6 juta pada tahun 2045. Dampak dari kadar glukosa yang tidak terkontrol dapat menyebabkan ulkus kaki diabetikum. Salah satu upaya mengontrol kadar glukosa darah adalah dengan menjalankan gaya hidup sehat. Tujuan: Mengetahui Hubungan Gaya Hidup dengan Risiko Terjadinya Ulkus Kaki Diabetikum Penderita Diabetes Mellitus di Puskesmas Kartasura. Metode: Metode penelitian deskriptif korelasional dengan desain cross sectional. Jumlah sampel 68 yang dianalisis menggunakan uji bivariat Uji Kolmogorov-Smirnov. Hasil: Sebagian besar responden memiliki gaya hidup negatif sebanyak 48 responden (70,6%) dengan risiko ulkus kaki diabetikum sebanyak 38 orang (55,9%). Hasil uji statistik menunjukkan nilai p-value sebesar 0,000 &lt; 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara gaya hidup dengan risiko terjadinya ulkus kaki diabetikum pada penderita DM.</p> Irham Saif Rasyadi, Mulyaningsih Mulyaningsih Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/446 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 PENERAPAN TERAPI SEFT PADA PERUBAHAN NILAI ABI PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/445 <p>Latar belakang: Diabetes melitus termasuk urutan keempat sebagai penyakit penyebab kematian secara global (IDF,2020). Berdasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Pucangsawit terdapat 979 kasus DM pada tahun 2022 di Wilayah Pucangsawit. Terapi SEFT merupakan salah satu terapi komplementer untuk membantu mencegah terjadinya komplikasi bagi penderita DM tipe 2 dengan resiko mengalami PAP. Tujuan: Mengetahui perubahan nilai ABI pada dua responden penderita DM Tipe 2 sebelum dan sesudah diberikan Terapi SEFT. Metode: Penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan metode deskriptif, yaitu dengan melakukan observasi dan wawancara dua responden penderita DM Tipe 2 yang berisiko mengalami PAP sebelum dan sesudah dilakukan penerapan Terapi SEFT. Hasil: Terjadi peningkatan nilai ABI pada Ny. R dari nilai 0,8 menjadi 1,1 sedangkan pada Tn. S terjadi peningkatan dari nilai 0,9 menjadi 1,0. Kesimpulan: Sesudah dilakukan penerapan terapi SEFT pada Ny. R dan Tn. S terdapat peningkatan nilai ABI dari penyakit arteri ringan dan bisa diterima menjadi normal. Hal ini menunjukkan bahwa terapi SEFT dapat mencegah PAP dengan peningkatan nilai ABI yang menjadi normal.</p> Widya Kusuma Wijayanti, Tri Susilowati Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/445 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 HUBUNGAN ANTARA SLEEP HYGIENE DENGAN GANGGUAN TIDUR PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN 02 WUKIRSAWIT JATIYOSO KARANGANYAR https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/444 <p>Latar Belakang; Gangguan tidur pada anak dapat menyebabkan masalah perilaku dan juga menyebabkan mengantuk pada siang hari dan juga dapat mempengaruhi daya konsentrasi belajar serta daya ingat anak, anak sering mengalami gangguan tidur dikarenakan adanya suara bising, pencahayaan, Lokasi tidur dan adanya televisi. Sleep hygiene sebuah terapi untuk mendukung individu untuk yang mengalami masalah tidur dengan mebimbing membentuk rutinitas tidur yang sehat, mengikuti aturan tidur yang tepat, serta membagun pola tidur yang baik. Tujuan; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan sleep hygiene dengan gangguan tidur pada anak usia sekolah di sdn 02 wukirsawit jatiyoso Metode; Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling, dengan jumlah sampel 47 responden. Instrument peneliti menggunakan kuesioner sleep hygiene SHI dan gangguan tidur SDSC. Hasil; hasil penelitian ini pada frekuensi sleep hygiene menunjukkan bahwa Sebagian besar responden mengalami sleep hygiene sedang (46,8 %). Frekuensi gangguan tidur dengan hasil Sebagian besar responden mengalami gangguan tidur (57,4%). Kesimpulan; Adanya hubungan yang signifikan antara sleep hygiene dan gangguan tidur pada anak disekolah dengan nilai p-value sebesar 0,00 (p-value &lt;0,05).</p> Iin Kusumawati, Maryatun Maryatun Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/444 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 PENERAPAN MASSAGE EFFLUGARE DENGAN VCO (VIRGIN COCONUT OIL) TERHADAP PENCEGAHAN DEKUBITUS PADA PASIEN TIRAH BARING DI RUANG ICU https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/416 <p>Prevalensi dekubitus di Indonesia mencapai 33,3%, dimana angka ini cukup tinggi dibandingkan dengan prevalensi ulkus dekubitus di Asia Tenggara yang berkisar 2,1-31,3%. Luka tekan atau luka dekubitus merupakan trauma pada jaringan lunak akibat tekanan atau gesekan yang berlangsung terus-menerus pada area tonjolan-tonjolan tulang. Tujuan : Mendiskripsikan hasil skala braden sebelum dan sesudah dilakukan pemberian massage efflurage dengan virgin coconut oil (VCO) terhadap pencegahan dekubitus pada pasien tirah baring. Metode : Penerapan dilakukan dengan metode studi kasus kepada 2 responden, sesuai kriteria inklusi dan eklusi, instrumen penelitian menggunakan SOP massage efflurage .Selama 3 hari berturut-turut dengan durasi 4-5 menit setiap harinya. Hasil : Berdasarkan hasil penerapan yang sudah dilakukan, terdapat penurunan resiko terjadinya dekubitus sebelum dan sesudah dilakukan massage Efflurage dengan VCO. Kesimpulan : ada pengaruh massage Efflurage dengan mengunakan VCO untuk mencegah terjadinya dekubitus pada pasien tirah baring Diajukan :Diterima :Diterbitkan :Kata kunci:Massage Effllugare VCO, Pencegahan Dekubitus, Tirah BaringKeywords:VCO Efflurage Massage, Pressure Decubitus Prevention, Bed Rest</p> Lusi Meikasari, Ika Silvitasari, Waluyo Waluyo Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/416 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI RT 02 RW 09 PETORAN JEBRES SURAKARTA https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/389 <p>Hipertensi yaitu keadaan meningkatnya tekanan darah seseorang melebihi batas normal, hal ini dapat menyebabkan naiknya angka kematian dan angka kesakitan. Salah satu cara untuk mengontrol hipertensi dengan cara relaksasi otot progresif. Teknik yang digunakan dengan menegangkan sekelompok otot kemudian rileks. Efek relaksasi otot progresif dapat menurunkan tekanan darah, memperbaiki kerja fisik dan memberi efek yang nyaman. Data (WHO) 2020, menunjukkan bahwa prevalensi hipertensi di negara berkembang mencapai 65,74% / mencapai 65 juta jiwa. Prevalensi hipertensi tahun 2023 di Puskesmas Ngoresan yang berusia ≥15 tahun di kelurahan Ngoresan 1339 kasus. Tujuan: untuk membantu menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode: deskriptif dengan jumlah responden 2 yang memiliki penyakit hipertensi implementasinya menggunakan relaksasi otot progresif. Hasil: tekanan darah pada kedua responden sebelum dilakukan relaksasi otot progresif termasuk dalam kategori hipertensi sedang. Tekanan darah sesudah dilakukan relaksasi otot progresif pada kedua responden termasuk hipertensi ringan. Kesimpulan: terdapat hasil perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan relaksasi otot progresif pada kedua responden.</p> Christina Eka Marianita, Sri Hastutik, Nur Haryani Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/389 Mon, 11 Nov 2024 00:00:00 +0000 GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG KESIAPSIAGAAN DALAM MENGHADAPIBENCANA GUNUNG MELETUS DI DESA JRAKAHSELO BOYOLALI https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/590 <p>Indonesia menduduki peringkat kedua Negara paling rawan terhadap bencana alam di dunia dengan skor 43,5%. Gunung Merapi merupakan gunung paling aktif dan berpotensi mematikan, hal ini menimbulkan risiko tinggi bagi penduduk yang masih tinggal di sekitar kawasan Gunung. Indonesia mengalami kejadian bencana gunung meletus sebanyak 3 kejadian pada tahun 2023. Desa Jrakah merupakan desa yang sangat dekat dengan gunung merapi dan sering terdampak oleh letusan gunung merapi Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan masyarakat tentang kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gunung Meletus di Desa Jrakah, Selo, Boyolali. Metode penelitian ini memiliki jumlah populasi 1.250 orang, metode yang digunakan adalah deskriptif survey dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling sebanyak 93 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan karakteristik responden mayoritas berada di kategori usia 36-45 tahun (33,3%), jenis kelamin mayoritas Perempuan (52,7%), Pendidikan mayoritas berada di kategori SD sebanyak (53,8%), pekerjaan mayoritas petani (90,3%). Hasil penelitian berdasarkan tingkat pengetahuan Masyarakat Desa Jrakah berada di kategori baik (74,2%). Kesimpulannya yaitu gambaran tingkat pengetahuan masyarakat tentang kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gunung meletus di Desa Jrakah, Selo, Boyolali. Sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan yang baik.</p> Ira Monalia, Erika Dewi Noorratri Copyright (c) 2024 IJOH: Indonesian Journal of Public Health https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/590 Mon, 25 Nov 2024 00:00:00 +0000