PENERAPAN SLOW DEEP BREATHING UNTUK MENURUNKAN SKALA NYERI PADA PASIEN CEDERA KEPALA RINGAN (CKR) DI IGD RSUD X

Authors

  • Arista Febriyanto Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
  • Hermawati Hermawati Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
  • Waluyo Waluyo Universitas ‘Aisyiyah Surakarta

Abstract

Prevalensi cedera kepala ringan yang terekam pada bulan Oktober sampai Desember 2023 di Ruang IGD RSUD X dengan kriteria cidera otak ringan sebanyak 48, pada bulan Oktober sebanyak 18 kasus, pada bulan November sebanyak 13 kasus, pada bulan Desembar sebanyak 17 kasus. Nyeri pada pasien CKR dapat dilakukan dengan terapi farmakologis dan non farmakologis. Terapi non farmakologis seperti terapi behavioral (relaksaasi, hipnoterapi, biofeedback). Salah satu relaksasi yang digunakan adalah dengan slow deep breathing. Tujuan penelitian untuk mengetahui hasil penerapan teknik Slow Deep Breathing terhadap penurunan skala nyeri pada pasien Cedera Kepala Ringan diIGD RSUD X. Metode yang digunakan dalam penerapan ini merupakan metode deskriptif. Pada penerapan ini dilakukan pengukuran skala nyeri menggunakan Numeric Rating Scale baik sebelum maupun setelah dilakukan slow deep breathing. Hasil penerapan yang telah dilakukan, didapatkan bahwa pada responden I mengalami penurunan skala nyeri dari skala 7 ke skala 6, pada responden II mengalami penurunan skala nyeri dari skala 6 ke skala 5. Kesimpulannya yaitu slow deep brething dapat menurunkan skala nyeri pada pasien cedera kepala ringan di diIGD RSUD X.

Downloads

Published

2024-09-25

How to Cite

Febriyanto, A., Hermawati, H., & Waluyo, W. (2024). PENERAPAN SLOW DEEP BREATHING UNTUK MENURUNKAN SKALA NYERI PADA PASIEN CEDERA KEPALA RINGAN (CKR) DI IGD RSUD X. Indonesian Journal of Public Health, 2(3), 504–510. Retrieved from https://jurnal.academiacenter.org/index.php/IJOH/article/view/454

Issue

Section

Articles