UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT MENGENAI PENCEGAHAN HALITOSIS SEBAGAI BAGIAN DARI KEIMANAN (KELURAHAN KAPASA RAYA KOTA MAKASSAR)

Abstract

Halitosis atau bau mulut merupakan permasalahan kesehatan mulut yang sering diabaikan, namun berdampak signifikan terhadap kualitas hidup, interaksi sosial, dan persepsi diri seseorang. Dalam perspektif Islam, menjaga kebersihan mulut termasuk bagian dari keimanan, sebagaimana tercermin dalam berbagai hadis Nabi Muhammad SAW. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat di Kelurahan Kapasa Raya, Kota Makassar mengenai pencegahan halitosis melalui pendekatan edukatif yang mengintegrasikan aspek kesehatan dan nilai-nilai keagamaan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan kesehatan berbasis komunitas disertai dengan pembagian media edukasi (leaflet dan poster) serta sesi tanya jawab. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan tingkat pengetahuan masyarakat sebelum dan sesudah intervensi. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan pengetahuan masyarakat tentang halitosis, baik dari segi penyebab, pencegahan, maupun kaitannya dengan anjuran kebersihan dalam ajaran Islam. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pendekatan edukasi yang menggabungkan aspek kesehatan dan keimanan efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan mulut. Diharapkan program serupa dapat diimplementasikan secara berkelanjutan di wilayah lain sebagai upaya promotif dan preventif dalam bidang kesehatan masyarakat.