PENGARUH PERTAMBANGAN BATU BARA TERHADAP DAMPAK SOSIAL EKONOMI DAN LINGKUNGAN DI KABUPATEN TANJUNG ENIM, SUMATERA SELATAN
Abstract
Potensi batubara terbesar di Indonesia yang ada di Sumatera Selatan khususnya di Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul. Penelitian ini memiliki dua tujuan yaitu untuk mengetahui dampak ekonomi, lingkungan bagi masyarakat terkait dengan penambangan batubara di Kecamatan Lawang Kidul dan mengetahui hubungan persepsi masyarakat dengan keberadaan pertambangan batubara terhadap kondisi ekonomi, lingkungan di sekitar penambangan batubara. Pertambangan batu bara di Muara Enim memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah, dengan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan daerah, dan mendukung pembangunan infrastruktur. Namun, kegiatan ini juga memiliki dampak negatif terhadap lingkungan, seperti deforestasi, pencemaran air dan udara, serta kerusakan ekosistem. Kerusakan ini dapat memperburuk kualitas hidup masyarakat lokal dan memperburuk potensi bencana alam. Artikel ini juga membahas tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan pertambangan batu bara yang berkelanjutan dan pentingnya diversifikasi ekonomi daerah untuk mengurangi ketergantungan pada batu bara. Penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mencapai keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan, diperlukan pengelolaan yang lebih bijaksana, penerapan teknologi ramah lingkungan, dan penguatan regulasi serta pengawasan.