PENGGUNAAN TEORI TES KLASIK PADA ASESMEN PEMBELAJARAN
Abstract
Penelitian ini yaitu penelitian deskriptif yang ditujukan untuk mengetahui pendekatan yang umum digunakan untuk analisis butir soal pada asesmen. Metode penelitian yang digunakan adalah Systematic Literature Review dimana sumber yang digunakan berupa jurnal nasional maupun internasional bereputasi dan buku-buku yang relevan dikumpulkan dan dianalisis untuk dijadikan dasar dalam mengidentifikasi kesenjangan yang terjadi antara suatu teori dan rill di lapangan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menjelaskan bahwa terdapat beberapa penelitian yang dilakukan dalam kurun waktu 7 tahun kebelakang yang membahas mengenai analisis butir soal yang dilakukan dalam pembelajaran. Penjelasan tersebut menunjukkan bahwa sudah terdapat usaha memperbaiki kualitas evaluasi pembelajaran dengan menggunakan pendekatan teori tes klasik. Pendekatan teori tes klasik merupakan pendekatan yang paling umum dilakukan, karena analisisnya mudah dan sederhana. Meskipun demikian, seiring perkembangan terdapat analisis baru yang lebih direkomendasikan yaitu teori tes modern berupa Teori Respon Butir atau Item Response Theory (IRT) dan Rasch Model. Teori tesebut merupakan pendekatan analisis butir yang menggunakan skala pengukuran yang sama antara data ordinal berupa informasi mengenai kemampuan siswa peserta tes dan kualitas butir soal yang diujikan. Skala yang sama maka pengukuran dianggap dapat memberikan informasi yang lebih akurat mengenai peserta tes maupun kualitas soal yang diberikan.