Dimensi Hakikat Permohonan Perlindungan Manusia Kepada Allah SWT Pada Kandungan Surah An-Nas

Abstract

Penelitian ini akan mengupas tentang hakikat informasi pada surah An-Nas ayat 1 sampai 5, di mana secara jelas dan tegas manusia diperintahkan untuk memohon perlindungan kepada Allah dari kejahatan yang datang dalam diri manusia.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan kajian mendalam terhadap teks kitab suci Al-Qur’an surah An-Nas ayat 1 sampai 5 sebagai sumber utamanya, kitab tafsir dan sumber lainnya yang berkaitan erat dengan permohonan perlindungan kepada Allah  dari kejahatan yang datang dalam diri manusia. Tujuan utamanya dari penelitian ini, agar mendapatkan informasi aktual dan faktual mengenai hakikat permohonan perlindungan kepada Allah dari kejahatan yang datang dalam diri manusia, sehingga dengan mengetahui hakikat permohonan perlindungan tersebut, manusia mendapatkan kesalamatan dalam menempuh kehidupan dunia ini menuju kehidupan yang kekal abadi di akhirat. Kesimpulan sementara, tidak sedikit manusia yang setiap hari membaca surah An-Nas ayat 1 sampai 5, masih banyak yang melakukan perbuatan-perbuatan kejahatan dan merusak tatanan kehidupan, seperti melakukan korupsi, menipu dan menzhalimi orang lain dengan dibungkus nilai-nilai keagamaan. Diharapkan dengan memahami hakikat permohonan perlindungan kepada Allah pada kandungan surah An-Nas, manusia dapat menempuh kehidupannya sejalan dan selaras dengan petunjuk dan ridha Allah SWT.