KONSEP TAKWIL DALAM PERSPEKTIF NAWAWI BANTEN
Abstract
Allah SWT adalah Dzat yang suci yang tidak menyerupai apapun dari pada makhlukNya, yang merupakan unsur rohani manusia yang paling besar perannya dan paling sering, dan banyak mengeluarkan instruksi kepada anggota jasmani untuk melakukan suatu perbuatan. Kajian ini dilakukan sebagai upaya memperkenalkan sekaligus menjawab permasalahan umat yang sering kali terjebak dalam kesalahpahaman dalam memahami Sifat Sifat Allah Khususnya dalam masalah Takwil berdasarkan penelaahan yang mendalam terhadap kitab suci dan ini dikatakan sebagai penelitian baru dalam kajian Teologi Islam dalam pandangan Nawawi Banten. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui kontruksi konsep Takwil yang dikenalkan Nawawi Banten. Kemudian dalam metode ini menggunakan pendekatan kuantitatif, adapun Sumber data yang digunakan adalah kajian kepustakaan (Library Risearch), yakni dengan sejumlah literatur Berbahasa Indonesia, terutama Bahasa Arab; karangan syaikh Ki Nawawi Banten. Teknik pengolahan datanya dengan tehnik Induksi dan Deduksi. Adapun penelitian ini dilakukan selama 2 bulan dari Januari hingga Februari 2023 dalam dua Tahap : Persiapan, pengumpulan data dan analisa Data. Dari hasil penelitian ini ditemukan kontruksi atau konsep Takwil Nawawi Banten yang sesuai dengan pemahaman Ahli Sunnah wal Jama’ah yang menjadi mayoritas yang di yakini Umat Islam di dunia. Kajian ini menghasilkan konsep takwil secara menyeluruh mengenai ketentuan dan syarat yang harus diketahui agar takwil yang dilakukan menjadi takwil yang maqbul. Adapun takwil yang tidak memiliki dalil yang kuat yang menjadi pijakan mayoritas Ulama, maka hanya karena hawa nafsu maka tidak bisa diterima. Relevansinya konsep takwil yang dikemukan Nawawi Banten menjadi pengaplikasian mayoritas Ulama dan Umat Islam Indonesia hingga saat ini.